setipis warna kuas
yang membelai kanfas
Menuangkan segala rasa keindahan mu
Yang elok bagai dewi itu
Semua mata
Melihat & berkata
"lukisan hanyalah benda tak bernyawa"
Tapi lukisan itu adalah duplikat
dari rasa kgum ku kpd mu
Yang amat sangat berbeda
Yang sanggup ditangkap oleh mata lain
Tapi Bukan mata ku
Engkau lah lukisan itu